Friday, October 23, 2009

LOVE HER

Waktu kamu berumur 1 tahun , dia menyuapi dan
memandikanmu ... sebagai balasannya ... kau menangis sepanjang malam.
*
*Waktu kamu berumur 2 tahun* *, dia mengajarimu bagaimana cara
berjalan .
sebagai balasannya ... kamu kabur waktu dia memanggilmu *
*Waktu kamu berumur 3 tahun, dia memasak semua makananmu dengan
kasih sayang .. sebagai balasannya ... kamu buang piring berisi
makananmu ke lantai *
*Waktu kamu berumur 4 tahun, dia memberimu pensil warna ... sebagai
balasannya .. kamu corat coret tembok rumah dan meja makan *
*Waktu kamu berumur 5 tahun, dia membelikanmu baju-baju mahal dan
indah..sebagai balasannya ... kamu memakainya bermain di kubangan
lumpur *
*Waktu berumur 6 tahun,* *dia mengantarmu pergi ke sekolah ... sebagai
balasannya ... kamu berteriak "NGGAK MAU ..!"*
*Waktu berumur 7 tahun, dia membelikanmu bola ... sebagai balasannya
.kamu melemparkan bola ke jendela tetangga* *
Waktu berumur 8 tahun, dia memberimu es krim ... sebagai
balasannya...kamu tumpahkan dan mengotori seluruh bajumu *
*Waktu kamu berumur 9 tahun* *, dia membayar mahal untuk
kursus-kursusmu .sebagai balasannya ... kamu sering bolos dan sama
sekali nggak mau belajar **
Waktu kamu berumur 10 tahun,* *dia mengantarmu kemana saja, dari
kolam renang sampai pesta ulang tahun .. sebagai balasannya ...
kamu melompat
keluar* *mobil tanpa memberi salam*
*Waktu kamu berumur 11 tahun,* *dia mengantar kamu dan
temen-temen kamu kebioskop .. sebagai balasannya ... kamu minta
dia duduk di barisan lain *
*Waktu kamu berumur 12 tahun, dia melarangmu melihat acara tv
khusus untuk orang dewasa ... sebagai balasannya ... kamu tunggu
sampai dia keluar rumah *
*Waktu* *kamu berumur 13 tahun**, dia menyarankanmu untuk
memotong rambut karena sudah waktunya .sebagai balasannya.. kamu
bilang dia tidak tahu mode *
*Waktu kamu berumur 14 tahun, dia membayar biaya untuk kemahmu
selama liburan .. sebagai balasannya ... kamu nggak pernah
menelponnya. *
*Waktu kamu berumur 15 tahun,* *pulang kerja dia ingin memelukmu ...
sebagai balasannya ... kamu kunci pintu kamarmu*
*Waktu kamu berumur 16 tahun, dia mengajari kamu mengemudi mobil
...sebagai balasannya ... kamu pakai mobilnya setiap ada
kesempatan tanpa* *
mempedulikan kepentingannya *
*Waktu kamu berumur 17 tahun, dia sedang menunggu telpon yang
penting .. sebagai balasannya ... kamu pakai telpon nonstop
semalaman, *
*waktu kamu berumur 18 tahun, dia menangis terharu ketika kamu
lulus SMA.. sebagai balasannya ... kamu berpesta dengan
teman-temanmu sampai pagi

Waktu kamu berumur 19 tahun, dia membayar semua kuliahmu dan
mengantarmu* *
ke kampus pada hari pertama ... sebagai balasannya ... kamu minta
diturunkan jauh dari pintu gerbang biar nggak malu sama
temen-temen.*
*Waktu kamu berumur 20 tahun,* *dia bertanya "Darimana saja
seharian ini?".. sebagai balasannya ... kamu menjawab "Ah, *

*cerewet amat sih, pengen tahu urusan orang." *
*Waktu kamu berumur 21 tahun, dia menyarankanmu satu pekerjaan
bagus untuk karier masa depanmu ... sebagai balasannya ... kamu
bilang "Aku nggak mau
seperti kamu."
Waktu kamu berumur 22 tahun, dia memelukmu dan haru waktu kamu lulus
perguruan tinggi .. sebagai balasanmu ... kamu nanya kapan kamu
bisa main ke luar negeri
Waktu kamu berumur 23 tahun, dia membelikanmu 1 set furniture
untuk rumah
barumu ... sebagai balasannya ... kamu ceritain ke temanmu
betapa jeleknya furniture itu
Waktu kamu berumur 24 tahun, dia bertemu dengan tunanganmu dan
bertanya
tentang rencana di masa depan ... sebagai balasannya .. kamu
mengeluh
"Aduh gimana sih kok bertanya seperti itu."
Waktu kamu berumur 25 tahun, dia membantumu membiayai
pernikahanmu ..
sebagai balasannya ... kamu pindah ke kota lain yang jaraknya
lebih dari 500 km.
Waktu kamu berumur 30 tahun,* *dia memberimu nasehat bagaimana
merawat
bayimu ... sebagai balasannya ... kamu katakan "Sekarang
jamannya sudah beda."
Waktu kamu berumur 40 tahun , dia menelponmu untuk memberitahu
pesta salah
satu saudara dekatmu .. sebagai balasannya kamu jawab "Aku sibuk
sekali,
nggak ada waktu."*
*
Waktu kamu berumur 50 tahun, dia sakit-sakitan sehingga
memerlukan perawatanmu ... sebagai balasannya ... kamu baca
tentang pengaruh negatif orang tua yang numpang tinggal di rumah
anaknya dan hingga SUATU HARI, dia meninggal dengan tenang ... dan
tiba-tiba kamu
teringat semua yang belum pernah kamu lakukan, ... dan itu
menghantam
HATIMU bagaikan pukulan godam

MAKA ..
JIKA ORANGTUAMU MASIH ADA .. BERIKANLAH KASIH SAYANG DAN
PERHATIAN LEBIH DARI YANG PERNAH KAMU BERIKAN SELAMA INI
JIKA ORA NG TUAMU SUDAH TIADA ... INGATLAH KASIH SAYANG DAN
CINTANYA YANG TELAH DIBERIKANNYA DENGAN TULUS TANPA SYARAT
KEPADAMU**
I LOVE U MOTHER

PEMENANG & PECUNDANG

01> Ketika pemenang melakukan kesalahan dia berkata "saya salah!"
Ketika pecundang melakukan kesalahan dia berkata, "ini bukan
salah saya!"

02> Pemenang berkata, "saya sudah baik, tapi saya bisa lebih baik
lagi!"
Pecundang berkata, "saya tidak sejelek orang lain!"

03> Pemenang mencoba belajar dari setiap orang yang lebih baik dari
pada dia.
Pecundang selalu mencoba menjatuhkan orang lain dengan berbagai
cara.

04> Pemenang berkata, "mari saya kerjakan ini untuk anda!"
Pecundang berkata, "itu bukan pekerjaan saya!"

05> Pemenang berkata, "pasti ada cara lebih baik mengerjakannya!"
Pecundang berkata, "begitulah biasanya dikerjakan disini!"

06> Pemenang berkata, "ini sulit tapi mungkin!"
Pecundang berkata, "ini mungkin tapi sangat sulit untuk
mengerjakan!"


07> Pemenang selalu mempunyai rencana-rencana.
Pecundang selalu mencari alasan.

08> Pemenang mempunyai komitmen-komitmen.
Pecundang hanya berjanji-janji saja.

09> Pemenang selalu menjadi bagian dari jawaban.
Pecundang selalu menjadi bagian dari masalah.

10> Pemenang tuntas memecahkan masalah.
Pecundang selalu tanggung-tanggung & tidak pernah memecahkan
masalah

MENARA LANGIT

Zaman dahulu kala, tepatnya ratusan tahun yang lalu, di dunia antah berantah terdapat sebuah pulau kecil. Pulau ini terletak di tengah dunia, dikelilingi samudra yang sangat luas yang mengisolasi pulau tersebut dari dunia luar. Di atas pulau, berdirilah sebuah kerajaan. Hari ini seluruh penduduk kerajaan itu berkumpul memadati pusat kota. Ramai sekali. Terdengar sorak sorai di sana-sini. Sedang ada momen istimewa tampaknya.
Ternyata hari ini adalah hari peresmian “Menara Langit”. Menara yang dibangun sejak 80 tahun lalu itu akhirnya selesai juga. Sebuah menara yang tinggi sekali, menjulang hingga ke atas awan. Bagian puncaknya memiliki 6 sisi. Konon, dari atas menara ini kita bisa melihat pemandangan seisi dunia.
Setelah melewati serangkaian sayembara, ada 6 orang yang beruntung terpilih menjadi orang-orang pertama yang menaiki menara itu. Mereka pun menaiki menara tersebut dengan semacam lift purba. Mereka sudah tidak sabar untuk melihat dunia yang sebenarnya.
Sampai di atas, masing-masing orang berdiri di masing-masing sisi menara, melihat dunia dari sisi yang berbeda-beda dengan teropong raksasa yang telah tersedia, dan mulai takjub atas pemandangan yang dilihatnya masing-masing.
Orang pertama melihat hamparan warna putih yang luas. Salju rupanya. Lain lagi orang yang kedua. Ia melihat padang pasir yang luas. Orang ketiga terheran-heran melihat hutan lebat dengan beraneka pohon-pohon aneh yang tidak ada di tempat tinggalnya. Orang keempat melihat sebuah padang rumput yang luas dengan kawanan kuda yang sedang berlarian. Orang kelima kecewa karena yang tampak di hadapannya hanyalah samudra yang sangat luas, pemandangan yang sudah tidak asing lagi bagi penduduk pulau ini. Orang keenam kagum dengan pemandangan gunung-gunung tinggi yang berdiri kokoh di hadapannya.
Puas melihat-lihat, keenam orang tersebut berkumpul di tengah, tidak sabar lagi melampiaskan rasa antusiasnya.
“Eh..Tahu tidak, ternyata dunia itu berwarna putih. Lalu ada banyak mahluk raksasa berbulu putih. Sungguh mengagumkan.”
“ Ha? Kamu salah lihat kali.. Jelas-jelas dunia itu berwarna coklat. Tertutup pasir. Lalu mahkluk anehnya bukan berwarna putih, tapi berwarna coklat. Bentuknya mirip kuda, tapi ada dua tonjolan aneh di punggungnya. “
“Kalian bicara apa. Jelas-jelas dunia itu berwarna hijau. Sebuah hutan yang sangat lebat. Ada berbagai jenis phon-pohon aneh di sana.”
“ Sembarangan. Jelas-jelas dunia itu adalah padang rumput yang luas. Ada banyak kuda-kuda berlarian. Lalu penduduknya tinggal di tenda-tenda.”
“ Sudah kalian. Berhenti membual. Aku tahu kalian kecewa, tapi tidak perlu sampai mengarang-ngarang cerita. Ternyata pulau inilah satu-satunya daratan di dunia ini. Selebihnya hanya lautan. Kalo cuma laut sih tidak perlu bangun menara segala, setiap hari juga bisa lihat.”
“ Laut apanya..Matamu bermasalah tuh!”
”Jangan sembarang ngomong. Masih saja membual”
“Ada apa dengan kalian. Jelas-jelas dunia itu putih. Aku melihat dengan mata kepalaku sendiri”
Lima orang itu pun terlibat adu mulut. Berbeda dengan orang keenam. Dia tidak ikut-ikutan adu argumen, malah merasa penasaran. Akhirnya dia memutuskan untuk mengelilingi semua sisi menara tersebut. Dia tersenyum kecil. Tersenyum lucu atas kebodohan rekan-rekannya, dan tersenyum bahagia karena hari ini ia telah mendapatkan sebuah pelajaran hidup yang berharga. Sebuah pengalaman di menara langit telah meningkatkan kebijaksanaannya.
Kelima orang yang pertama melambangkan orang-orang picik, berpikiran sempit, namun tidak jarang merasa dirinya sudah sangat pintar. Mengedepankan ego, mengesampingkan logika. Mereka mendengar informasi secara sepihak, lalu dengan mudahnya menghakimi seseorang atau suatu masalah dengan informasi yang secuil itu. Bahayanya, orang-orang seperti ini akan dengan mudahnya dipengaruhi untuk kemudian dijadikan bidak catur untuk kepentingan orang lain.
Orang keenam melambangkan orang bijaksana. Mereka cerdas, memiliki kemampuan logika yang baik. Mereka tidak buru-buru membuat justifikasi atas sebuah masalah, juga tidak buru-buru percaya informasi yang didengar, melainkan terlebih dulu melihat hal dari berbagai sudut pandang. Mereka mengumpulkan dulu data-data yang lengkap dan akurat, baru membuat kesimpulan. Sayangnya orang jenis ini cukup langka, hanya ada segelintir di dunia ini.
Mungkin ada baiknya kita belajar dari tipe orang yang keenam tersebut.
Menurut anda?

BAHAYA AC

Hidup di kota besar pasti tidak bisa lepas dari pendingin ruangan (AC) yang membuat orang merasa sedikit nyaman karena udara di luar yang sangat panas. Tapi penggunaan pendingin ruangan secara terus menerus ternyata bisa berbahaya.
Bekerja seharian di ruang yang menggunakan pendingin ruangan saat ini sudah seperti kewajiban sejak beberapa tahun terakhir. Hal ini disebabkan semakin panasnya suhu udara yang diakibatkan oleh pemanasan global. Padahal penggunaan pendingin ruangan juga salah satu penyebab terjadinya pemanasan global karena menipisnya lapisa ozon.
Para pekerja yang bekerja di dalam ruangan tertutup lebih terpapar oleh polutan yang berada di dalam ruangan. Polutan tersebut berasal dari penggunaan bahan bangunan sintetis yang terus meningkat serta bisa juga berasal dari perawatan pribadi orang tersebut dan produk-produk rumah tangga lainnya yang mengandung berbagai macam zat kimia.
Pada gedung tertutup yang menggunakan pendingin udara, maka sirkulasi udaranya hanya berputar disekitar tempat yang itu-itu saja dan ditambah adanya polutan pada udara yang sama. Hal ini bisa memicu timbulnya Sick Building Syndrome. Sindrom ini bisa mengakibatkan infeksi saluran pernafasan serta dapat memperburuk penderita penyakit asma dan alergi akibat udara yang kotor.
Gejala yang ditimbulkan dari sindrom ini adalah sakit kepala, pusing, sinus dengan hidung tersumbat, gatal-gatal, mata mudah merah dan berair, gatal tenggorokan, mual, lesu dan sulit untuk berkonsentrasi. Jika tidak segera ditangani maka bisa menimbulkan penyakit yang lebih serius. Selain itu penggunaan pendingin ruangan yang terus menerus bisa membuat kulit menjadi kering dan tubuh kehilangan cairan.
Beberapa hal yang harus diingat jika menggunakan pendingin ruangan yang terus menerus, seperti dikutip dari Health24, Selasa (8/9/2009):1. Rajin memeriksakan kebersihan dari pendingin ruangan seperti mengecek kadar freon secara teratur.
2. Gunakan sistem filtrasi yang bisa menghilangkan beberapa polutan, sehingga mengurangi efek yang tidak bagus bagi pemakainya.
3. Konsumsi cairan yang cukup sehingga tubuh tidak mengalami dehidrasi.
4. Jika memiliki masalah kesehatan serius yang berhubungan dengan pendingin ruangan, segera diobati dan cari tahu apa penyebabnya.
5. Untuk itu rawatlah pendingin ruangan dengan baik, supaya tidak menimbulkan masalah bagi pemakainya. Serta berhematlah dalam penggunaanya agar lapisan ozon tidak semakin menipis sehingga memperlambat terjadinya pemanasan global.

TIDAK DIPAKE LAGI

Tidak Dipakai Lagi

Sheila pulang ke rumah dari kantor suatu hari dan mendapatkan suaminya,
Mark, sedang di tempat tidur bersama wanita lain. Sheila pun berseru,
"Cukup sudah, saya akan pergi dan tidak pernah kembali!"

Mark bertanya, "Tidakkah kamu setidaknya mau mendengarkan penjelasan saya?"

Sheila, sambil marah, menjawab,"Oke, coba kita dengarkan cerita kamu!"

Mark pun menjelaskan, "Saya sedang mengendara saat melihat wanita malang ini
dengan baju tersobek-sobek di jalan, tidak bersepatu, berlumpur dan sedang
menangis! Saya pun iba kepadanya dan menawarkan apakah ia mau bersih-bersih
di rumah kita. Ia pun naik mobil saya dan saya membawanya ke sini. Ia
mandi, saya pun memberikannya pakaian dalam kamu yang kamu sudah tidak pas
lagi, rok yang saya belikan kamu dua tahun lalu tapi kamu tidak pernah
pakai, sepatu Nike seharga 1 juta yang kamu beli tapi tidak pernah kamu
pakai, baju seharga 1 juta yang kamu beli setahun lalu dan hanya digantung
saja di lemari, saya bahkan berikan sedikit daging panggang yang ada di
kulkas tapi kamu tidak pernah masak untuk saya. Lalu saya mengantarnya ke
depan pintu. Ia berterima kasih ke saya. Waktu mau berangkat pergi itulah
ia bertanya ke saya, "Apakah masih ada yang lain yang tidak pernah dipakai
lagi sama istri kamu?"
=============
Moral kisah(atau bisa diartikan sendiri oleh sahabat)
Banyak kita yang sudah tidak memakai lagi potensi berpikir kita yang luar
biasa. Dan saat kita tidak mau menggunakannya lagi, akan ada orang lain
datang dalam kehidupan kita dan memanfaatkannya untuk kepentingan mereka.
Jangan tunggu sampai saat itu datang, sahabatku! Periksalah kembali
saat-saat dalam hidup kita dimana kita ternyata tidak melakukan yang terbaik
dengan potensi kita. Pergunakan untuk kebaikan dan sasaran kita! BE GOOD TO
OURSELVES!

Have a positive day!

lOVE U

I Love You
When U Were Only 5 Yrs Old
I Said I Love U…
U Asked Me: “What Is It?”
When U Were 15 Yrs Old
I Said I Love U…
U Blushed.. U Look Down And Smile.
When U Were 20 Yrs Old
I Said I Love U…
U Put Ur Head On My Shoulder And Hold My Hand… Afraid That I Might Disappear…
When U Were 25 Yrs Old
I Said I Love U…
U Prepare Breakfast And Serve It In Front Of Me, And Kiss My Forhead and Said: “U Better Be Quick, It’s Gonna Be Late…”
When U Were 30 Yrs Old
I Said I Love U…
U Said: “If U Really Love Me, Please Come Back Early After Work…”
When U Were 40 Yrs Old I
Said I Love U…
U Were Cleaning The Dining Table And Said: “Ok Dear, But It’s Time For U To Help Our Child With His/Her Revision…”
When U Were 50 Yrs Old
I Said I Love U…
U Were Knitting And U Laugh At Me…
When U Were 60 Yrs Old
I Said I Love U…
U Smile At Me…
When U Were 70 Yrs Old
I Said I Love U…
We Sitting On The Rocking Chair With Our Glasses On. I’m Reading Your Love Letter That U Sent To Me 50 Yrs Ago. With Our Hand Crossing Together…
When U Were 80 Yrs Old
U Said U Love Me! I Didn’t Say Anything But Cried… That Day Must Be The Happiest Day Of My Life! Because U Said U Love Me!!! Please Appreciate Your Loved Ones…Say “I Love You” To Them When U Have The Chance Now!!!
Jerry adalah seorang manager restoran di Amerika. Dia selalu dalam
semangat yang baik dan selalu punya hal positif untuk dikatakan. Jika
seseorang bertanya kepadanya tentang apa yang sedang dia kerjakan,

dia akan selalu menjawab, " Jika aku dapat yang lebih baik, aku lebih
suka menjadi orang kembar!"

Banyak pelayan di restorannya keluar jika Jerry pindah kerja, sehingga
mereka dapat tetap mengikutinya dari satu restoran ke restoran
yang lain. Alasan mengapa para pelayan restoran tersebut keluar mengikuti
Jerry adalah karena sikapnya.

Jerry adalah seorang motivator alami. jika karyawannya sedang
mengalami hari yang buruk, dia selalu ada di sana, memberitahu

karyawan tersebut bagaimana melihat sisi positif dari situasi yang
tengah dialamai.

Melihat gaya tersebut benar-benar membuat aku penasaran, jadi suatu
hari aku temui Jerry dan bertanya padanya, "Aku tidak mengerti! Tidak
mungkin seseorang menjadi orang yang berpikiran positif sepanjang waktu.

Bagaimana kamu dapat melakukannya? " Jerry menjawab, "Tiap pagi aku
bangun dan berkata pada diriku, aku punya dua pilihan hari ini. Aku
dapat memilih untuk ada di dalam suasana yang baik atau memilih dalam
suasana yang jelek. Aku selalu memilih dalam suasana yang baik. Tiap
kali sesuatu terjadi, aku dapat memilih untuk menjadi korban atau aku
belajar dari kejadian itu. Aku selalu memilih belajar dari hal itu.

Setiap ada sesorang menyampaikan keluhan, aku dapat memilih untuk
menerima keluhan mereka atau aku dapat mengambil sisi positifnya.. Aku
selalu memilih sisi positifnya."

"Tetapi tidak selalu semudah itu," protesku. "Ya, memang begitu," kata
Jerry, "Hidup adalah sebuah pilihan. Saat kamu membuang seluruh
masalah, setiap keadaan adalah sebuah pilihan. Kamu memilih bagaimana
bereaksi terhadap semua keadaan. Kamu memilih bagaimana orang-orang
disekelilingmu terpengaruh oleh keadaanmu. Kamu memilih untuk ada
dalam keadaan yang baik atau buruk. Itu adalah pilihanmu, bagaimana
kamu hidup."

Beberapa tahun kemudian, aku dengar Jerry mengalami musibah yang tak
pernah terpikirkan terjadi dalam bisnis restoran: membiarkan pintu
belakang tidak terkunci pada suatu pagi dan dirampok oleh tiga orang
bersenjata. Saat mencoba membuka brankas, tangannya gemetaran karena
gugup dan salah memutar nomor kombinasi. Para perampok panik dan
menembaknya. Untungnya, Jerry cepat ditemukan dan segera dibawa ke
rumah sakit.

Setelah menjalani operasi selama 18 jam dan seminggu perawatan
intensif, Jerry dapat meninggalkan rumah sakit dengan beberapa bagian
peluru masih berada di dalam tubuhnya. Aku melihat Jerry enam bulan
setelah musibah tersebut.

Saat aku tanya Jerry bagaimana keadaannya, dia menjawab, "Jika aku
dapat yang lebih baik, aku lebih suka menjadi orang kembar. Mau
melihat bekas luka-lukaku? " Aku menunduk untuk melihat luka-lukanya,

tetapi aku masih juga bertanya apa yang dia pikirkan saat terjadinya
perampokan.

"Hal pertama yang terlintas dalam pikiranku adalah bahwa aku harus
mengunci pintu belakang," jawab Jerry. "Kemudian setelah mereka

menembak dan aku tergeletak di lantai, aku ingat bahwa aku punya dua
pilihan: aku dapat memilih untuk hidup atau mati. Aku memilih untuk
hidup."

"Apakah kamu tidak takut?" tanyaku. Jerry melanjutkan, " Para ahli

medisnya hebat. Mereka terus berkata bahwa aku akan sembuh. Tapi
saat mereka mendorongku ke ruang gawat darurat dan melihat ekspresi wajah
para dokter dan suster aku jadi takut. Mata mereka berkata 'Orang ini
akan mati'. Aku tahu aku harus mengambil tindakan."

"Apa yang kamu lakukan?" tanya saya. "Disana ada suster gemuk yang
bertanya padaku," kata Jerry. "Dia bertanya apakah aku punya alergi.

'Ya' jawabku..

Para dokter dan suster berhenti bekerja dan mereka menunggu jawabanku.
Aku menarik nafas dalam-dalam dan berteriak, 'Peluru!' Ditengah
tertawa mereka aku katakan, ' Aku memilih untuk hidup. Tolong aku
dioperasi sebagai orang hidup, bukan orang mati'."

Jerry dapat hidup karena keahlian para dokter, tetapi juga karena
sikapnya hidupnya yang mengagumkan. Aku belajar dari dia bahwa tiap
hari kamu dapat memilih apakah kamu akan menikmati hidupmu atau
membencinya.

Satu hal yang benar-benar milikmu yang tidak bisa dikontrol oleh orang
lain adalah sikap
hidupmu, sehingga jika kamu bisa mengendalikannya
dan segala hal dalam hidup akan jadi lebih mudah.

Sekarang kamu punya dua pilihan:
1. Kamu dapat menutup mail ini, atau
2. Kamu meneruskannya ke seseorang yang kamu kasihi.

Aku berharap kamu memilih #2,

Modified by Blogger Tutorial

OTHER STORIES ©Template Nice Blue. Modified by Indian Monsters. Original created by http://ourblogtemplates.com

TOP